CISOLOK.SWARAWANITA
NET. -Tim Trauma Healing Polda Jabar melaksanakan terapi
relaksasi, stabilisasi, dan bimbingan rohani bagi korban bencana tanah longsor
di Kampung Cimapag/Garehong, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten
Sukabumi, Minggu (6/1/2019).
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, kegiatan tersebut dengan sasaran orang tua atau dewasa agar mereka lebih tegar menghadapi bencana dan optimistis menatap masa depan.
"Sebanyak 15 orang kehilangan suami atau istri dan anak mengikuti kegiatan terapi relaksasi, stabilisasi, dan dilanjutkan dengan bimbingan rohani," kata Truno.
Kegiatan relaxasi langsung dipandu oleh Ketua Team Trauma Healing Polda Jabar Kompol Festie Rusmayanti Psi dan dibantu Aipda Gugun serta Bripka Wiji dari Sat Brimobda Jabar serta Bripka Norman dari Polres Sukabumi.
Sedangkan kegiatan yang diberikan kepada anak-anak, terutama 10 anak yang kehilangan orang tua, ujar Truno, tim melakukan pendekatan lebih mendalam lagi dan personal.
Tim trauma healing memberikan terapi motifasi dan semangat agar anak-anak tidak merasa sendiri dalam menghadapi bencana dan bersama orang-orang yang menyayangi mereka.
"Kepada anak-anak lain, diberikan permainan yang melatih motorik, kerja sama, dan kebersamaam agar mereka gembira," tutur Truno.(hms polda jabar)
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, kegiatan tersebut dengan sasaran orang tua atau dewasa agar mereka lebih tegar menghadapi bencana dan optimistis menatap masa depan.
"Sebanyak 15 orang kehilangan suami atau istri dan anak mengikuti kegiatan terapi relaksasi, stabilisasi, dan dilanjutkan dengan bimbingan rohani," kata Truno.
Kegiatan relaxasi langsung dipandu oleh Ketua Team Trauma Healing Polda Jabar Kompol Festie Rusmayanti Psi dan dibantu Aipda Gugun serta Bripka Wiji dari Sat Brimobda Jabar serta Bripka Norman dari Polres Sukabumi.
Sedangkan kegiatan yang diberikan kepada anak-anak, terutama 10 anak yang kehilangan orang tua, ujar Truno, tim melakukan pendekatan lebih mendalam lagi dan personal.
Tim trauma healing memberikan terapi motifasi dan semangat agar anak-anak tidak merasa sendiri dalam menghadapi bencana dan bersama orang-orang yang menyayangi mereka.
"Kepada anak-anak lain, diberikan permainan yang melatih motorik, kerja sama, dan kebersamaam agar mereka gembira," tutur Truno.(hms polda jabar)
0 Komentar