SUMEDANG.SWARAWANITA NET,-Sumedang di tunjuk oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sebagai tuan rumah Pertukaran Pemuda Indonesia Korea (PPIKor) atau Indonesia Korea Youth Exchange Program (IKYEP),
Yang akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari tanggal 28 Juni sampai dengan 30 Juni 2019.
Yang akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari tanggal 28 Juni sampai dengan 30 Juni 2019.
Kegiatan PPIKor tersebut merupakan kerjasama bilateral antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Korea melalui Kemenpora RI dengan Kementerian Kesetaraan Gender dan Keluarga Republik Indonesia.
Kegiatan yang telah berlangsung selama sembilan tahun ini bertujuan mempererat hubungan kedua negara, khusnya dalam bidang kepemudaan dan juga untuk meningkatkan kualitas dan wawasan pemuda kedua negara melalui rangkaian kegiatan di kedua negara.
Drs. Wisler Manalu, MM
Asisten Deputi Kemitraan dan Penghargaan Pemuda, yang secara langsung melakukan audensi dengan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, terkait dengan kegiatan tersebut mengatakan peserta Pertukaran Pemuda Indonesia terdiri dari 20 orang delegasi Indonesia yang terdiri dari 1 orang Head of Delegation, 1 orang penerjemah Bahasa Indonesia-Bahasa Korea, dan 18 orang anggota delegasi yang telah diseleksi secara nasional dari 18 Provinsi melalui Dinas Pemuda dan Olahraga.
Asisten Deputi Kemitraan dan Penghargaan Pemuda, yang secara langsung melakukan audensi dengan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, terkait dengan kegiatan tersebut mengatakan peserta Pertukaran Pemuda Indonesia terdiri dari 20 orang delegasi Indonesia yang terdiri dari 1 orang Head of Delegation, 1 orang penerjemah Bahasa Indonesia-Bahasa Korea, dan 18 orang anggota delegasi yang telah diseleksi secara nasional dari 18 Provinsi melalui Dinas Pemuda dan Olahraga.
"Sedangkan untuk delegasi Korea, 20 orang delegasi Korea yang terdiri dari 1 orang Head of Delegation, 1 orang Assistant Head of Delegation, dan 18 orang anggota delegasi yang telah diseleksi Korea Selatan" ucapnya.
Wisler menambahkan, secara umum kegiatan yang akan diselenggarakan di kedua negara adalah, orientasi, kunjungan kehormatan, kunjungan instansi, diskusi, pertunjukan kebudayaan, dan kegiatan-kegiatan lainnya.
"Seluruh pesera akan menjalani homestay atau tinggal pada keluarga angkat yang telah dipersiapkan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman budaya, nilai dan cara hidup sehingga terjadi saling pengertian dan apresiasi dua budaya yang berbeda" ungkapnya.
Sementara itu Bupati Sumedang sangat menyambut baik kegiatan tersebut. Ia berharap PPIKor akan memberi kemanfaatan bagi Kabupaten Sumedang.
"Ini merupakan suatu kebanggan untuk Kabupaten Sumedang karena telah ditunjuk menjadi tuan rumah pada kegiatan PPIKor. Banyak potensi budaya dan pariwisata yang ada di Sumedang, silahkan manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Semoga dengan dijadikannya Sumedang Sebagai tuan rumah PPIKor dapat membuka peluang positif dan bisa memperkenalkan nama Sumedang ke kancah Internasional" pungkasnya.
0 Komentar