Kisah Semar Kembar

 


Kisah Semar kembar
 

Oleh Jeremy Huang Wijaya


Semar memiliki keluhuran, ketulusan jiwa dan pengabdian bagi kerajaan Hastinapura. Semar  banyak berkorban untuk Hastinapura.. Dalam kisah wayang di Jawa , Semar berulang kali berusaha jadi juru damai bagi Pandawa dan Korawa supaya tidak terjadi peperangan. Dalam tugasnya ini Semar berubah wujud jadii 2. Kisah Semar Kembar sering muncul dalam konteks konflik antara Pandawa dan Kurawa, di mana Semar memberikan nasihat dan dukungan kepada kedua belah pihak supaya tidak terjadi peperangan. Kisah Semar Kembar adalah bagian dari cerita pewayangan yang menyoroti tokoh Semar yang memiliki peran penting dalam kehidupan tokoh-tokoh lainnya, terutama Pandawa dan Kurawa. Dalam beberapa versi cerita, Semar hadir dalam wujud kembar, kadang-kadang sebagai tanda dukungan terhadap salah satu pihak atau untuk memberikan pelajaran. Dalam kisah wayang kulit Jawa, yang menjelma menjadi kembar Semar adalah Batara Ismaya dan Batara Guru. Batara Ismaya, yang juga dikenal sebagai Semar, adalah seorang dewa yang menjelma menjadi manusia untuk mengabdi pada Resi Manumanasa, leluhur para Pandawa. Batara Guru, yang merupakan saudara Batara Ismaya, juga pernah menjelma sebagai Semar dalam beberapa lakon. 


Lebih rinci:
Batara Ismaya (Semar):
Dikisahkan sebagai dewa yang menjelma menjadi manusia untuk mengabdi pada manusia dan Pandawa.
Batara Guru:
Batara Guru, yang merupakan kakak Batara Ismaya, juga pernah menjelma sebagai Semar dalam beberapa lakon wayang. Salah satu lakon yang menonjolkan hal ini adalah "Lakon Semar Kembar".
Jadi, meskipun ada beberapa versi cerita, Batara Ismaya (Semar) dan Batara Guru adalah sosok-sosok yang paling sering dikaitkan dengan penjelmaan sebagai Semar kembar dalam cerita wayang kulit Jawa..
Peristiwa terjadi nya Semar kembar ketika Semar, yang saat itu bersama Kurawa, sedang berdebat dengan Kresna tentang nasib rakyat dan pemerintahan Pandawa. Duryudana mendorong Semar untuk menyerang Amarta, yang merupakan kediaman Pandawa.
2. Munculnya Semar Kembar:
Saat perdebatan memanas, Begawan Surya Bawana (jelmaan Batara Guru) muncul dan berubah wujud menjadi Semar. Munculnya Semar kedua ini membuat Kurawa terkejut dan panik.
3. Tujuan Batara Guru:
Batara Guru muncul dalam wujud Semar untuk menunjukkan bahwa ia adalah dewa yang mengatur dan menakdirkan segala sesuatu. Ia juga bertujuan untuk membodohi Kurawa agar mereka menyadari keangkuhan dan kekacauan yang mereka lakukan.
4. Semar Badranaya dan jelmaan:
Dalam cerita yang lain, Semar Badranaya, yang dikenal sebagai Semar yang setia kepada Pandawa, juga pernah dipaksa oleh Manumanasa untuk berubah menjadi Semar Badranaya. Hal ini terjadi karena Semar Badranaya dikejar oleh dua harimau dan meminta bantuan kepada Manumanasa.
Jadi, peristiwa munculnya Semar Kembar adalah ketika Begawan Surya Bawana, jelmaan Batara Guru, berubah menjadi Semar untuk membodohi Kurawa dan menunjukkan keangkuhan mereka. Peristiwa ini terjadi dalam konteks lakon wayang "Semar Kembar" yang membahas tentang perseteruan antara Pandawa dan Kurawa, serta peranan Semar dalam konflik tersebut.





Posting Komentar

0 Komentar